Day 2 : SEA Aquarium, Sentosa, Singapore |
Lanjutan cerita dari sini tapi sebelumnya curcol sedikit, hehe.
Hari kedua kami di Singapura berawal di siang hari karena di malam sebelumnya Kaila cranky dan saya kena nursing strike (Lhaaa nursing strike kok ibunyaaa, haha) Iya, saya yang menolak menyusui Kaila, bukan sebaliknya, hiks. Kaila baru bisa tidur jam 2 pagi dan saya mungkin baru tertidur sekitar jam 4 pagi.
Seharian kemarin ketika jalan-jalan walaupun disupport susu formula, Kaila tetap meminta ASI dari saya dan saya menurutinya sebisa mungkin, didukung oleh nursery room nan fungsional dan super nyaman yang bertebaran di kota ini. Entah kenapa malam ini badan saya rontok, sungguh capek hingga terlalu capek bahkan untuk hanya menyusui saja yang orang pasti mikinya 'kan bisa sambil tiduran miring trus ibunya juga tidur'. Tidak, malam itu saya merasa berbeda, kesabaran saya habis. Bukannya tidak menyusui sama sekali, awalnya saya menuruti, namun Kaila tidak tidur-tidur sehingga saya menyudahinya. Namun yang terjadi adalah Kaila tetap meminta susu dan bahkan menolak susu formula.
Putus asa, bingung dan ingatan saya kembali melayang pada episode baby blues diawal kehadiran Kaila, selalu menghantui. Yang ada saya juga ikutan cranky dan menangis tersedu-sedu menolak menyusui sedangkan Kaila nangis meraing-raung di tengah malam. Yang bisa menenangkan saya adalah dikabulkannya permintaan saya oleh suami untuk menyapih Kaila di umur 1,5 tahunnya nanti. Tiba-tiba aja gitu terucap, begitu disetujui saya langsung menguatkan dan menenangkan hati, menyusui Kaila sampai tertidur dan sudah, berakhir lah drama malam itu, haha. Walau saya baru bisa tidur beberapa lama setelah Kaila tertidur, tapi saya tidur dengan nyenyak.
*sekian curcolnya*
Kembali ke cerita, jam 11 kami baru siap berangkat menuju SEA Aquarium. Sempat berfoto-foto sebentar di Taman dekat SMU dan MRT Beras Basah, lalu melanjutkan perjalanan ke Sentosa Island.
Oufit jalan-jalan hari ini Kaila pakai dress hadiah dari kakak Biyyu dan Banyu. Makasih Mba Tia! :* |
Kaila & Bunda |
Transit di VivoCity, kami makan siang di Food Republic, semacam foodcourt yang interiornya mirip Eat & eat atau Urban Kitchen kalau di Jakarta. Saya memesan ayam penyet dan suami memesan makanan arab. Ayam penyetnya enak, Kaila juga makannya lumayan banyak lagi, senangnyaa!
Selesai makan kami langsung menuju Sentosa Express untuk menyebrang ke Sentosa Island. Sempat salah turun stasiun karena tidak tahu dimana letak SEA Aquarium, ternyata letaknya berdekatan dengan Universal Studio yang berarti turun di stasiun pertama. Jalan kaki sebentar kami tiba di SEA Aquarium. Sebelumnya saya sudah membeli tiket melalui website resmi mereka karena sedang ada promo Mastercard, sehingga kami langsung masuk melalui pintu utama.
Setelah melewati tempat pemeriksaan tiket kami berjalan di sebuah area yang mirip museum, menunjukan beberapa kebudayaan negara-negara Asia Tenggara. Lalu ada akses menuju aquarium melalui eskalator dan melalui Typhoon Theatre yang dikenakan biaya tambahan. Kami memilih untuk langsung masuk ke aquarium melalui lift yang tersedia (karena kami menggunakan stroller).
Sampai di lantai aquarium kami langsung masuk menelusuri lorong-lorongnya sambil berfoto-foto seperti hal yang umumnya orang lakukan disini. Yang tidak umum adalah bayi umur 15 bulan yang menolak duduk di stroller dan kegirangan melihat ikan beserta lorong-lorong redup warna-warni sambil berlari-larian sepanjang jalan. Karena kemarin saya merasa sangat kewalahan mengikuti bayi energetik ini di Flower Dome, Garden by the Bay, dan ditambah drama malam tadi, kali ini saya nyerah dan tidak memaksakan diri, saya lebih memilih untuk pegang barang-barang dan membiarkan suami lebih banyak memegang Kaila. Lagi-lagi banyak waktu kami yang terpakai untuk mengejar-ngejar Kaila, haha.
Layaknya tim yang kompak saya gantian dengan suami mengejar Kaila, menjaga barang, memotret dengan kamera dan curi-curi menikmati pemandangan bawah laut ini. Sampai akhirnya ketika kami tiba disebuah spot berupa Amphitheater dengan aquarium yang besar dan lebar (kalau tidak salah namanya Open Ocean, cmiiw) kami memutuskan untuk istirahat agak lama. Dan sepertinya memang lama hingga Kaila tertidur dan suami saya juga ikutan tidur mungkin saking capeknya.
Nah, pada saat inilah baru saya bisa benar-benar menikmati aquarium ini. Saya duduk lesehan di depan aquarium bersama dengan pengunjung lainnya. Diam melihat ikan-ikan yang lalu lalang sambil mendengarkan background musik yang dimainkan. Walau keadaan sangat ramai dan berisik, tapi anehnya saya bisa fokus untuk bengong menikmati hamparan ilusi lautan yang ada di depan mata. Saya sungguh menikmati istirahat di siang itu.
Setelah puas istirahat dan suami sudah bangun dari tidur kilatnya, kami melanjutkan perjalanan dengan Kaila yang masih tidur. Baru deh terasa jalan-jalan dan melihat-lihatnya. Secara keseluruhan, saya tidak terlalu terkesan dengan tempat ini, mungkin karena pernah ke tempat sejenis juga kali ya (Seaworld Ancol) jadi bukan merupakan hal baru bagi saya (atau karena sibuk kejar-kejaran sama Kaila tadi ya? jadi kurang fokus, haha) Kami sempat kebingungan mencari lift untuk keluar dari tempat ini, karena papan penunjuk keluar hanya memnunjukan jalan melalui escalator saja. Setelah bertanya, ternyata menggunakan lift yang tadi dan keluar melalui pintu masuk, aneh dan membingungkan.
Tapi kami tetap senang dengan hasil jepretan suami di tempat ini, terasa seperti di alam berbeda.
Halo Ikan! |
Ga karuan ga bisa diemnya Subhanallah |
But she's still the most adorable baby girl in the world!!!! |
'ini apa, ayah?' |
Untuk cerita tamasya kali ini saya percepat ceritanya disini. Karena tempat tujuan liburan kami hanya 2 yaitu Garden by the Bay dan SEA Aquarium saja. Selesai dari tempat ini kami kembali ke hotel, mandi dan menghabiskan malam di area Bugis untuk makan malam dan mencari oleh-oleh. Begitupula keesokan harinya kami hanya pergi ke Mustafa Centre untuk belanja oleh-oleh dan beli susu Kaila yang habis (1 kaleng kecil ga cukup ternyata dan Pediasure mahal bgt disituuh, heu). Sore kami ke Bandara, pesawat delay setengah jam dan malamnya kami tiba dengan selamat di Jakarta.
Oh ya, masih ada 1 cerita lagi yaitu tentang Hotel BIG, tempat kami bermalam di liburan kali ini. Dan perdana juga di blog ini ada video tamasya kami yang pertama, termasuk video pendek ide suami yang sudah saya ceritakan sebelumnya. Yeay!
selalu kagum amaa poto2nya om randy! bagus2, ajarin donkkkk
ReplyDeleteminta randy posting satuuu aja yg khusus tips n trik foto ahahhahahahaha
btw, humm i feel you deh piii, tiap trip pasti ada dramanya, dan baru sekali loh aku ga berdrama, pas kemaren ke malang, entahlah, apa krn pas sebelom di bandara aku bilang ke suami "kita mo senang2 yah, janji ga boleh berantem"
dunno but it worked
dannn aku prnah ngalamin ga mau nyusuin allena, sungguh biar dia teriak2, tapi aku capeeeeee. jadi aku paham bgt prasaanmu, it happens ko to everyone *group hug*
Mba megaa, Randy ketawa pas aku bilangin masa, biasa aja katanya, zzzz sok cool bgt. Haha.
DeleteWhoaa! Ok! Next trip we'll do exactly like that! Niat di awal yah mbaa. Makasi sarannyaa dan makasih juga pengertiannya. Kamu membuatku merasa ga sendiri lagi *terharu *hug&kiss!
kailaaaaaaaa... aku gemas >_< hahaaha
ReplyDeleteah bajunya pas banget, sama2 kaila... :*
dan iyah drama dalam perjalanan liburan itu pasti ada ya, seperti kita mau senang2 mesti ada drama2nya dulu dikit biar lebih terasa kesenangannya hehe, semangat fi! yg penting bikin kamu hepi dulu sebelum bikin randy n kaila hepi :)
Senang sekali sama dressnya mba, lucu banget nget nget! Makasih yah! Sering banget dipake sama Kaila :)
DeleteIya ya mba. 'Bumbu-bumbu'nya itu juga bikin memorinya tambah berkesan yah. Hihihihi. Noted mba! :)
Video terakhir asli keren abis
ReplyDelete